Soto Segeer Hj. Fatimah, dari jualan kaki lima tahun 1998, kini punya 14 cabang. Kisah sukses bisnis keluarga yang inspiratif!
Usaha kuliner adalah bisnis yang selalu diminati banyak orang, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Salah satu contoh sukses adalah Soto Segeer Hj. Fatimah dari Solo, yang dirintis sejak 1998 dan kini dikelola oleh generasi ketiga, Hero Novianto.
Awalnya, usaha ini bernama Soto Seger Mbok Giyem Boyolali dan berjualan di kaki lima. Pada 2016, nama diubah menjadi Soto Segeer Hj. Fatimah setelah dikelola oleh Ibu Fatimah, anak terakhir dari Mbok Giyem.
Hero menceritakan bahwa usaha ini dimulai dari berjualan di pinggir jalan pada 1998. "Ibu saya buka dari siang sampai malam," ujarnya. Pada 2003-2004, mereka memiliki modal cukup untuk menyewa tempat di Jalan Garuda, Boyolali, yang menjadi restoran pertama mereka.
Hero, yang sebelumnya bekerja di industri otomotif, memutuskan melanjutkan bisnis keluarga karena orangtuanya sudah tua dan tidak kuat lagi mengelola usaha. Meski tidak memiliki latar belakang memasak, Hero belajar dan berhasil mengembangkan Soto Segeer Hj. Fatimah hingga memiliki 14 cabang.
Kisah ini membuktikan bahwa kerja keras dan dedikasi bisa membawa bisnis keluarga dari kecil menjadi sukses besar!
Credit :
Penulis : Daniel Bintang
Komentar