Pemanfaatan limbah tanaman air seperti enceng gondok terus dikembangkan menjadi bahan komposit alternatif yang ramah lingkungan
Pemanfaatan limbah tanaman air seperti enceng gondok terus dikembangkan menjadi bahan komposit alternatif yang ramah lingkungan. Kali ini, inovasi tersebut diperkenalkan langsung oleh akademisi dari Universitas Sultan Fatah Demak.
Bapak Agung Nugroho, MT, dosen Program Studi Teknik Mesin Universitas Sultan Fatah Demak, melakukan kegiatan penyuluhan dan transfer pengetahuan bertajuk "Pemanfaatan Enceng Gondok sebagai Penguat Fiber Glas terhadap Kekuatan Tarik" pada bulan November 2022 di PT. Berselingk Cipta Persada (BCP), Bawen, Kabupaten Semarang.
Kegiatan ini disambut antusias oleh jajaran teknisi dan manajemen PT. BCP, yang merupakan perusahaan manufaktur berbasis bahan komposit. Dalam penyuluhan tersebut, Agung Nugroho menjelaskan secara teknis bagaimana serat alami dari enceng gondok dapat diolah menjadi material penguat dalam struktur fiber glas, serta mampu meningkatkan kekuatan tarik material secara signifikan.
"Enceng gondok yang selama ini menjadi persoalan lingkungan di perairan, dapat kita sulap menjadi material berkekuatan tinggi yang berpotensi menggantikan serat sintetis dalam komposit," jelas Agung di sela-sela sesi diskusi.
Pemaparan ini juga disertai dengan hasil penelitian eksperimental yang telah dilakukan sebelumnya di laboratorium Teknik Mesin Universitas Sultan Fatah, yang menunjukkan bahwa komposit berbasis serat enceng gondok memiliki performa mekanik yang kompetitif, terutama dalam hal kekuatan tarik.
PT. BCP menyatakan minat untuk mengembangkan riset lanjutan berbasis hasil penyuluhan ini, terutama dalam konteks produksi prototipe berbahan komposit alami. "Ini bisa menjadi langkah strategis menuju produksi material ramah lingkungan yang tetap berkinerja tinggi," ujar perwakilan R&D PT. BCP.
Penyuluhan ini menjadi bagian dari program pengabdian masyarakat yang rutin dilakukan oleh Universitas Sultan Fatah Demak, sebagai bentuk kontribusi akademisi dalam mendukung inovasi industri dan pemanfaatan sumber daya lokal. Kehadiran teknologi berbasis material alami ini diharapkan dapat menjadi solusi berkelanjutan dalam menghadapi tantangan lingkungan dan ketergantungan pada material sintetis.
Editor: Sofie M
Foto: Dokumentasi Universitas Sultan Fatah Demak – PT. BCP Bawen
Lanjutkan
BalasHapus